Video Pembuatan Kompor Tenaga Matahari

Kompor Tenaga Matahari atau Solar Cooker adalah kompor yang khusus di desain sebagai alternatif memasak dengan memanfaatkan cahaya matahari bin tenaga surya yang dikumpulkan melalui media reflektor sehingga dapat berfungsi selayaknya api .
Variasi bentuk dari jenis kompor ini ada yang berbentuk parabola, ada pula yang berbentuk kotak seperti box inkubator pada mesin penetas telur. Perangkat untuk membuatnya tergolong mudah, karena dapat menggunakan bahan-bahan sederhana bisa berupa cermin sebagai reflektor cahaya dan atau kardus yang di lapisi alumunium foil; cocok untuk anak kost yang kadang memiliki hobi tinggal di hutan -he he-.
Untuk jenis advanced dan tentunya dengan biaya yang lebih tinggi, ada juga yang menggunakan semacam bahan semi konduktor yang biasa dikenal dengan istilah panel surya.
Menuliskan kata semikonduktor tenaga surya, jadi teringat transistor jenis 2N3055 yang mirip miniatur pesawat UFO ;p.

Kekurangan dari Kompor Tenaga Surya dalam video berikut ini antara lain adalah

1. Waktu
Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai titik didih 100 derajat Celcius (misalnya untuk memasak air) relatif lebih lama dibandingkan apabila sahabat menggunakan kompor gas. Waktu optimal untuk mulai memasak tidak bisa pada malam hari.

2. Cuaca
Untuk dapat maksimal dalam penggunaannya, tentunya dibutuhkan cuaca yang cerah karena  penerapan teknologi proses Photovoltaic sederhana berikut ini dibuat tanpa menggunakan panel semikonduktor dan tanpa dilengkapi dengan sistem inverter, atau semacam battery, sehingga jangan pernah mencoba menggunakannya di saat sedang hujan atau hujan hujanan :haiyah:

3. Lokasi
Selain cuaca, diperlukan lokasi yang tanpa terhalang oleh pohon atau gedung, sehingga sinar matahari dapat langsung mentransfer energi jarak jauhnya: tarik napas.. ciat byuur ; lebih bagus kalau rumah atau tempat kost anda beratapkan semen cor; tinggal nangkring saja di atap, dan semoga tidak dimarahin ibu kost :pray:

Sedangkan kelebihan dari Kompor Tenaga Surya jauh lebih banyak daripada kekurangannya, saya sebutkan tiiga hal saja yaitu :

1. Efisiensi Sumber Energi
Sumber Energi Gas, Minyak dan batubara cepat atau lambat pasti akan musnah dan eksplorasi energi fosil tersebut -diakui atau tidak- adalah salah satu hal upaya merusak kelestarian alam dan kita semua termasuk di dalamnya. Di daerah pedesaan yang sulit untuk mendapatkan bahan bakar jenis fosil tersebut biasanya menggunakan kayu bakar sebagai alternatif untuk memasak, sedangkan biji pohon yang anda tanam tidak mungkin bisa tumbuh dijadikan kayu bakar hanya dalam waktu tiga hari.
Dengan menggunakan kompor tenaga matahari, secara tidak langsung akan mengurangi tingkat perusakan alam yang berefek pada 'global warming'.

2. Efisiensi Ekonomi
Water heater, adalah salah satu alat yang digunakan anak kost untuk menghangatkan air mineral, padahal kalau anda perhatikan dibutuhkan setrum setidaknya 120 watt, belum lagi kalau listrik padam dan jauh dari warung makan.
Untuk sekedar memanaskan air mineral, alat ini juga bisa dan sedikit menghemat pengeluaran untuk tagihan listrik, mengisi ulang gas, atau membeli air panas; belum lagi kalau dekat warung ada tukang parkir jadi-jadiannya -waw, tekor dot html -
Sayangnya, di Kerajaan Cakil yang melimpah sumber daya alamnya, malah memasyarakatkan kompor gas dengan tabung tiga kiloan ; beberapa saat kemudian; tidak sedikit berita yang menyebutkan  tentang tabung gas tersebut yang bisa tiba-tiba njeblug mirip bom; entah karena kurangnya sosialisasi atau karena proyek bisnis cepat kaya sehingga menghasilkan 'produk asal jadi' ?
Sementara listrik sering padam tiba-tiba, stok minyak tanah menghilang di pasaran dan kalau ada pun : harganya minta ampun.. lha memang kalau ada pemadaman listrik sehabis maghrib, apa mushola harus menggunakan tabung gas untuk penerangan? -mbuh aku ga mudeng-

3. Ergonomis
Bagi sahabat yang hobby liburan outbond a.k.a berekreasi di alam terbuka, terkesan agak merepotkan kalau sahabat harus menenteng tabung gas beserta kompornya; mau buka warung bu? he he
Ada memang tabung gas mini sebesar botol spray beserta kompor mininya di toko perlengkapan outbond, tapi bagaimana untuk anak kost yang memiliki budget terbatas? :bayangkan kalau ini terjadi di saat dompet telah menipis :halah:
Jenis solar cooker dengan menggunakan alumunium foil dapat dengan mudah dilipat dan dimasukan tas; yah sekalian sekali-kali belajar menikmati hidup sebagai tarzan gadungan =))


Berikut ini 'Video Pembuatan Kompor Tenaga Matahari' menggunakan lembaran alumunium foil; untuk pembuatan  jenis solar cooker dengan desain parabola atau box dapat sahabat lihat video yang lain di alamat website di bawah tayangan video youtube. Untuk produk kompor tenaga surya yang tinggal pakai, sahabat dapat memesannya pada link berikut » buy the best solar cooker
Bagi  sahabat yang memiliki gagasan dalam memodifikasinya silahkan dishare; karena saya sangat menghargai orang modern yang masih mau berusaha dengan berbagai cara dalam mememelihara alam semesta; semoga mereka selalu diberi kesehatan dan pencerahan baru dalam mengembangkan idenya, demi menjaga keharmonisan alam dan manusia di masa mendatang.






 jangan gori sambele trasi : pokoke selagi esok masih ada mentari, dont worry be happy.. :glunthang-


Thanks 4 Your Time :)